fp | Tuesday, 30 July 2024 | 05:21 WIB  


Pengabdian kepada masyarakat  yang dilakukan di Pondok Pesantren Bhakti Bapak Emak Jombang , melengkapi kegiatan pemecahan rekor muri sambung dini bibit durian ( Bido ) terbanyak. yaitu dengan menumbuhkan jiwa wirausaha bagi para petani dan santri di Pondok Pesantren Bhakti Bapak Emak Jombang, sehingga kegiatan sambung dini bibit durian dapat dikembangkan menjadi usaha yang tidak hanya bertujuan untuk pelestarian plasma nutfah durian lokal, tetapi menjadi usaha bisnis yang mampu bersaing, menguntungkan dan berkelanjutan.

menumbuhkan motivasi berwirausaha bagi para  petani dan santri di Pondok Pesantren Bhakti Bapak Emak Jombang ini diberikan melalui kegitan penyuluhan tentang arti penting berwirausaha, teknik berwirausaha, strategi  bersaing dan teknik pemasaran modern dengan digital marketing. Disamping itu juga dilakukan pendampingan dan demonstrasi langsung tentang teknik grafting durian Bido. Ditargetkan dari kegiatan ini dapat peningkatan pengetahuan dan keterampilan serta menumbuhkan semangat berwirausaha bagi petani dan santri di Pondok Pesantren Bhakti Bapak Emak Jombang melalui  penguasaan teknik grafting durian, serta dapat diadopsinya praktik-praktik budidaya yang berkelanjutan. melalui pelatihan dan pendampingan yang intensif, diharapkan petani dan santri di Pondok Pesantren Bhakti Bapak Emak Jombang ini dapat mengimplementasikan teknik grafting secara  mandiri dan memperluas pengetahuan mereka tentang pelestarian plasma nutfah dan menjadikannya kegiatan berwirausaha secara berkelanjutan. (EHK)

 

 

.